| Tahu
dan tempe begitu populer sebagai makanan murah yang kaya gizi.
Kandungan rendah lemak dan tinggi asam lemak omega 3 dalam bahan baku
utamanya, yakni kedelai, banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas
kesehatan tubuh.
Pakar gizi dari Rumah Sakit St George, London, Catherine Collins,
mengatakan, nutrisi yang terdapat dalam kedelai baik untuk menjaga
kesehatan jantung. Tak heran jika tempe tersaji dalam menu diet
penderita jantung.
Catherine menambahkan, biji kededai juga mengandung tujuh asam amino
penting yang dibutuhkan untuk menjaga dan memperbaiki gangguan jaringan
tubuh, mulai dari otot hingga rambut.
Namun, di balik manfaat kedelai, perlu kejelian dalam mengonsumsinya.
Pastikan kita mengonsumsi makanan berbahan kedelai yang telah
terfermentasai untuk mendapat manfaatnya. Produk terfermentasi adalah
produk kedelai yang aman dan sangat baik buat kesehatan seperti tempe,
kecap, miso, dan kecambah kedelai.
Sementara makanan berbahan kedelai yang belum terfermentasi seperti
tahu dan susu kedelai, dianggap rentan mengandung zat berbahaya yang
mengancam kesehatan tubuh. Kedelai nonfermentasi rentan menghambat
pencernaan protein, menahan penyerapan mineral, dan mengganggu
metabolisme.
Kandungan genistein dan daidzein, yang menyerupai hormon estrogen juga
dapat mempengaruhi kesuburan. Studi di Amerika juga menemukan kandungan
isoflavone dalam kedelai nonfermentasi yang justru memperburuk kondisi
pengidap kanker payudara. Isoflavone berpotensi merangsang sel tumor
payudara untuk membelah dan berkembang biak.
Bagi setiap perempuan pasti akan mengalami menopause. Namun jangan
khawatir, karena Anda tetap bisa tampil sehat dan cantik setelah
menopause. Salah satunya adalah dengan rajin mengonsumsi tempe.
Menopause merupakan suatu proses penuaan alami dalam kehidupan seorang
perempuan. Hal ini disebabkan oleh proses penuaan pada ovarium yang
merupakan proses alami, maupun proses 'buatan' seperti operasi
pengangkatan indung telur yang umumnya terjadi pada wanita berusia 46 -
52 tahun.
Kebanyakan orang paham bahwa kedelai mengandung protein tinggi, tapi
banyak yang belum tahu bahwa kedelai adalah sumber utama isoflavon,
yang telah terbukti memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. "Salah satunya
terbukti mampu mengurangi garis-garis dan kerutan pada wajah dan
mencegah penuaan dini," Profesor Dr Ir Deddy Muchtadi, MS, ahli pangan
dan gizi dari Institut Pertanian Bogor, memaparkannya dalam sebuah
diskusi di Jakarta, Kamis lalu.
Profesor Dr dr Prasetyowati Subchan dari Bagian Ilmu Kesehatan Kulit
dan Kelamin Universitas Diponegoro, Semarang, mengatakan penuaan
terjadi akibat penurunan kadar hormon atau disebut neuro endokrin.
Artinya, dengan bertambahnya usia, kadar hormon menurun dan kemampuan
memperbaiki diri mulai turun, termasuk kulit. |
No comments:
Post a Comment